Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan

Sedikit Info Seputar Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan Terbaru 2017 - Hay gaes kali ini team Informasi Seputar Android, kali ini akan membahas artikel dengan judul Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan, kami selaku Team Informasi Seputar Android telah mempersiapkan artikel ini untuk sobat sobat yang menyukai Informasi Seputar Android. semoga isi postingan tentang Artikel Keperawatan, yang saya posting kali ini dapat dipahami dengan mudah serta memberi manfa'at bagi kalian semua, walaupun tidak sempurna setidaknya artikel kami memberi sedikit informasi kepada kalian semua. ok langsung simak aja sob
Judul: Berbagi Info Seputar Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan Terbaru
link: Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan

Berbagi Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan Terbaru dan Terlengkap 2017

Halo halo halo……

Kali ini saya akan berbagi sedikit informasi tentang tata laksana pemberian obat secara intra kutan .

BUAT KALIAN2 SEMUA (KHUSUSNYA TENAGA MEDIS HEE……..) SEBELUM MELAKUKAN TINDAKAN INI, LEBIH AFDOLLL KALIAN HARUS MERASAKAN BAGAIMANA RASANYA DIBERI OBAT MELALUI INTRACUTAN. KARENA RASANYA SAKIT BAANGEEEETTTT  CUYYYYYY!!!!!

KECIL KECIL BEGINI, MENAKUTKAN LOH…….

😓😓😓😓😓

Memberikan Obat  Secara Intracutan

Pengertian

Memberikan obat injeksi ke dalam jaringan dibawah kulit

Tujuan

·         Terapi medis dapat dijalankan dengan tepat dan benar

·         Untuk mengetahui apakah pasien memiliki alergi terhadap antibiotic (skin test)

·         Untuk pemberian obat PPD (Mantoux test)

Prosedur

A.      Persiapan alat:

1.       Status pasien dan alat tulis

2.       Sarung tangan non steril

3.       Alcohol swap sesuai kebutuhan

4.       Spuit 3ml/5ml

5.       Spuit 1ml (spuit insulin/tuberculin)

6.       Jarum no 23G

7.       Water for injection 25 ml

8.       Obat sesuai program

B.      Cara kerja:

1.       Pastikan kembali tentang instruksi ini pada status pasien

2.       Perawat memberikan salam

“selamat pagi/siang/malem, bapak/ibu”

3.       Perkenalkan diri

“Saya…..(nama), dari unit kerja…. (jelaskan)

4.       Perawat melakukan identifikasi pasien dengan meminta pasien sebutkan nama dan tanggal lahir (bila pasien sadar) atau meminta keluarga untuk sebutkan nama dan tanggal lahir pasien (bila pasien tidak sadar/anak-anak)

5.       Perawat mencocokkan nama dan tanggal lahir pasien dengan gelang identitas pasien.

6.       Jaga privasi pasien dengan menutup pintu kamar/menutup gordyn

7.       Perawat beritahu dan jelaskan pada pasien tentang tidakan yang akan dilakukan

8.       Perawat cuci tangan dan pakai sarung tangan

9.       Perawat lakukan pengecekan 5 benar (nama pasien, nama obat, dosis obat, cara pemberian, waktu pemberian) dan lakukan cek ulang hal tersebut dengan kepala ruangan atau penanggung jawab shift atau pasien/keluarga serta mendokumentasikannya di formulir pemberian obat (paraf). Jika obat high alert lakukan cek ulang dengan kepala ruangan / penanggung jawab shift / perawat yang lain.

10.   Perawat siapkan obat sesuai dengan kebutuhan

·         Untuk skin test

Encerkan obat antibiotika dengan 2-4 ml water for injection menggunakan spuit 5ml, kemudian ambil sebanyak 0,1ml(sebelumnya needele diganti dengan needle ukuran 23G), kemudian encerkan lagi dengan water for injection sebanyak 0,9ml kemudian diputar agar obat dapat tercampur dengan baik. Ganti needle dengan needle spuit 1ml.

·         Untuk mantoux test/TBC

Berikan sebanyak 0,1ml sesuai dengan instruksi dokter (sesuaikan dengan ukuran spuit yang digunakan) sebelumnya needle diganti dengan needle no 23G. saat akan memberikan, needle diganti dengan needle spuit 1ml.

11.   Perawat atur posisi lengan pasien

12.   Tentukan daerah yang akan disuntik dan lakukan antiseptic dengan menggunakan alcohol swab

13.   Buka tutup jarum dan tusukkan jarum pada kulit dengan lubang jarum menghadap ke atas dengan sudut 15⁰

14.   Masukkan obat secara perlahan sampai permukaan kulit menggelembung

15.   Cabut jarum dengan sudut yang sama dan masukkan jarum bekas ke dalam kotak jarum (sharp countener) dan masukkan spuit bekas ke dalam sampah infeksius

16.   Buat lingkaran dengan diameter sesuai dengan diameter gelembung dengan menggunakan bolpoin dan tulis jam dilakukan

17.   Jelaskan pada pasien untuk tidak menggosok daerah yang di skin test / mantoux test / TBC

18.   Observasi reaksi kulit setelah 15 menit (untuk skin test antibiotika) dan 2x24 jam (untuk mantoux test / TBC), bila terjadi alergi lapor dokter jaga / dokter penanggung jawab pelayanan

19.   Rapika pasien dan alat – alat

20.   Buka gordyn pasien

21.   Perawat melepaskan sarung tangan dan mencuci tangan sesuai dengan prosedur mencuci tangan

22.   Dokumentasikan pelaksanaan pemberian obat dalam status pasien

23.   Untuk mantoux test / TBC, mintakan tanda tangan pasien bila memungkinkan, bila tidak ditanda tangani oleh keluarga pasien.

SEMOGABERMANFAAT!!!

Itulah sedikit Artikel Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan terbaru dari kami

Semoga artikel Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan yang saya posting kali ini, bisa memberi informasi untuk anda semua yang menyukai Informasi Seputar Android. jangan lupa baca juga artikel-artikel lain dari kami.

Terima kasih Anda baru saja membaca Prosedur Pemberian Obat Secara Intracutan